HPK

VIRAL! Pasar di India ‘Menjual’ Suami, Harga Tergantung Pendidikan dan Latar Belakang Keluarga

 

Tak perlu khawatir lagi tidak punya jodoh, pasar satu ini jual belikan pasangangan.

Ketika menyebut pasar, apa yang pertama kali terlintas di benakmu?

Tidak peduli itu supermarket atau pasar tradisional, secara konseptual pasar mengacu pada tempat atau sekelompok kios yang biasanya menjual barang-barang seperti makanan dan kebutuhan sehari-hari.

Tapi, tahukah kalian kalau ada satu pasar yang ‘menjual’ barang berbeda dari yang lain?

Diketahui pasar ini ‘menjual’ calon suami.

Dengan sejarah berdirinya yang telah mencapai sekitar 700 tahun, Saurath Mela atau Sabhagachhi adalah pasar suami yang diadakan di Bihar, India selama sembilan hari.

Di pasar ini, ‘harga’ untuk setiap calon suami berbeda-beda, dikutip dari Lobak Merah, Selasa (23/8/2022).

Hal ini disesuaikan dengan kemampuan, pendidikan dan latar belakang keluarga.

Salah satu pria yang akan berpartisipasi di pasar itu adalah Nirbhay Chandra Jha (35), yang telah melakukan perjalanan lebih dari 100 km.

Bekerja sebagai manajer di sebuah pabrik, Nirbhay yakin dia adalah suami yang cocok karena dia memiliki penghasilan tetap.

Meski begitu, ‘harga’ yang ditetapkan untuknya hanya sekitar RM2,800 atau setara Rp 9,4 juta.

“Karena usia saya yang sudah lanjut, saya tidak bisa mematok harga terlalu tinggi.

Kalau saya masih muda, bisa minta harga sekitar RM10.000 (Rp 33,4 juta) hingga RM16.444 (Rp 55 juta),” katanya.

Sebagai informasi, ‘harga’ yang dimaksud adalah hadiah pernikahan yang akan dibayarkan oleh keluarga mempelai wanita.

Meskipun hadiah pernikahan dianggap ilegal oleh hukum di sana, tetapi itu masih diterima di masyarakat.

Biasanya, ketika calon suami sudah dipilih, keluarga calon pengantin akan membicarakan hadiah pernikahan.

Jika ‘harga’ yang ditetapkan bisa dibayar, selendang merah akan dikenakan pada calon suami yang dipilih sebagai tanda bahwa dia akan menikah. telah dipilih.

Sumber juga menyatakan sebagai aturan, kalau calon pengantin wanita tidak dapat memilih calon suaminya dan keluarga yang akan memberikan keputusan akhir.

Kisah Lainnya – Dinikahi Pria India, Wanita Ini Tak Menyangka Lihat Rumah Suaminya: Aku Kira Resor, Ada 10 Pembantu

Wanita ini dinikahi pria India, ternyata rezeki nomplok!

Dia tak tahu suaminya itu super kaya yang memiliki rumah besar dengan 10 pembantu.

Seperti apa kisah lengkapnya?

Bak mendapat rezeki nomplok, itulah nasib yang dijalani gadis cantik asal Vietnam bernama Do Ye ini.

Melansir Eva.vn pada Rabu 15 Juni 2022, kisah cinta Do Ye tengah viral di negaranya.

Do Ye diketahui merupakan seorang perawat.

Do Ye pernah menikah muda di saat usianya masih 21 tahun.

Namun baru dua tahun menjalani rumah tangga, pernikahan Do Ye berakhir dengan perceraian.

Ia lantas menjadi janda di usianya 23 tahun.

Hingga pada tahun 2019, takdir mempertemukan Do Ye dengan pria India bernama Porithosh.

Pertemuan mereka terjadi ketika Porithosh tengah berlibur ke kota Da Nang, Vietnam.

Ketika berada di Vietnam, Porithosh mengirim pesan singkat pada Do Ye yang dikenalnya lewat aplikasi kencan.

Mereka lantas berjumpa.

Setelah Porithosh kembali ke India, ia masih terus berhubungan via ponsel dengan Do Ye.

Keduanya sama-sama mengaku bahwa mereka mencari pasangan untuk dinikahi.

Dari sanalah kisah cinta itu dimulai.

Singkat cerita, setelah beberapa saat berhubungan, Do Ye mulai terpikir ingin mengunjungi Porithosh di India.

Porithosh pun setuju dan mempersilahkan Do Ye pergi mengunjunginya di India.

Setiba di India, Porithosh sempat mengajukan pertanyaan pada Do Ye.

Ia rupanya tidak percaya diri dengan penampilan fisiknya yang berkulit gelap.

Namun Do Ye mengatakan tidak masalah dengan hal tersebut.

Saat itu Do Ye dijemput di Bandara Bangalore, India.

Bangalore sendiri dikenal sebagai kota industri yang maju, karenanya Do Ye merasa suka.

Porithosh lantas membawa Do Ye pergi ke rumah keluarga.

Dari sinilah kejutan menyenangkan untuk Do Ye dimulai.

Mobil mereka yang naiki berhenti di sebuah bangunan yang tampak seperti sebuah resor.

Awlanya Do Ye mengira Porithosh menyewakan sebuah kamar untuk ia tinggali selama di India.

Namun ternyata ia salah.

Bangunan resor itu ternyata adalah rumah keluarga Do Ye.

Dia begitu terkejut ketika menyadari bahwa Porithosh amat dihormati di kawasan tersebut.

Rumah mewah itu memiliki sebuah garasi dengan banyak mobil dan motor mewah berjajar di dalamnya.

Porithosh juga punya banyak pembantu yang bisa melayaninya setiap saat.

“Di India, pembantu tidak serba bisa seperti di Vietnam.

Satu orang hanya melakukan satu pekerjaan.

Jadi mereka punya 10 pembantu, dua sopir, satu koki, dan banyak yang lainnya untuk mengerjakan masing-masing pekerjaan.

Bahkan mereka punya orang khusus untuk mencuci baju dan menyetrika,” ungkap Do Ye.

Do Ye segera tahu bahwa keluarga pacarnya sangat kaya.

Belakangan dia akhirnya tahu bahwa keluarga Porithosh memiliki sebuah rumah sakit swasta yang cukup sukses.

Dari sanalah kekayaan keluarga berasal.

Kini Do Ye telah menikah dengan Porithosh dan menjadi nyonya rumah.

Tak hanya hidup makmur, Do Ye juga diperlakukan dengan baik oleh keluarga Porithosh.

Ibu mertua dan saudara iparnya adalah orang-orang yang moderen.

Mereka tidak pernah memaksa Do Ye untuk mengikuti budaya keluarga yang berbeda.

Karenanya Do Ye merasa sangat beruntung telah menjadi bagian dari keluarga tersebut.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel